JEKA24.ID | JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi melalui Wakil Gubernur Jambi, Abdullah Sani secara resmi melantik 17 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Lingkup Pemerintah Provinsi Jambi.
Pelantikan dan pengukuhan ini dilaksanakan di Ruang Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Jumat malam (02/03/2023).
Kepada semua pejabat yang dilantik Abdullah Sani minta untuk menerapkan kerja yang produktif, efektif, dan efisien, serta harus adaptif dengan pemanfaatan teknologi.
“Hari ini melantik 17 pejabat. Tujuan utama pelantikan ini adalah untuk peningkatan kinerja Pemerintah Provinsi Jambi. Artinya, dengan pelantikan ini kinerja Pemerintah Provinsi Jambi harus meningkat, karena esensi pelantikan bukan hanya pergantian orang, tetapi lebih pada peningkatan kualitas kerja,” ungkapnya.
Sani juga minta seluruh pejabat yang dilantik dan dikukuhkan agar bisa berkinerja dengan baik, yang diharapkan berdampak pada peningkatan kinerja OPD, dan selanjutnya berakumulasi pada peningkatan kinerja Pemerintah Provinsi Jambi, serta peningkatan kualitas pelayanan publik.
“Saudara dan Saudari harus membangun kerja tim (team work). Dan dalam pelaksanaan pekerjaan, harus berpedoman pada aturan perundang-undangan yang berlaku, ” katanya.
Selain itu, keberadaan para pejabat ini harus benar-benar kontributif dalam pencapaian Visi Jambi MANTAP (Maju Aman, Nyaman, Tertib, Amanah, dan Profesional) di Bawah Ridho Allah SWT, yang diturunkan dalam tiga misi, yaitu: Memantapkan Tata Kelola Pemerintahan, Memantapkan Perekonomian Masyarakat dan Daerah, dan Memantapkan Kualitas Sumber Daya Manusia.
” Saya berpesan supaya pejabat struktural Eselon II yang baru saja dilantik dan dikukuhkan untuk terus berupaya meningkatkan kompetensi, meningkatkan kualitas. Jangan bosan-bosan untuk terus belajar menambah ilmu pengetahuan dan meningkatkan skill (keterampilan),” ungkapnya. (Hp)
Korwil KS Bara Sarolangun Ajak Tertib Berlalu Lintas
JEKA24.ID | SAROLANGUN - Kemacetan armada batu bara di Jalan Nasional di Provinsi Jambi menjadi pusat perhatatian masyarakat di Provinsi...
Discussion about this post